Mesin rotary dryer adalah perangkat pengering industri yang paling umum digunakan untuk mengeringkan berbagai jenis produk dan bahan mentah dalam skala besar. Cara kerja mesin rotary dryer berpusat pada prinsip sederhana memanfaatkan panas dan gerakan rotasi untuk menghilangkan kadar air dari bahan yang akan dikeringkan. Berikut adalah cara kerja umum dari mesin rotary dryer:
Pemuatan Bahan: Bahan yang akan dikeringkan dimasukkan ke dalam drum berbentuk tabung atau silinder yang disebut drum pengering (rotary drum). Drum ini memiliki kemampuan berputar, biasanya didorong oleh motor yang terhubung ke perangkat penggerak.
Pengaturan Suhu dan Aliran Udara: Sumber panas eksternal, seperti burner gas atau alat pemanas lainnya, menghasilkan udara panas yang dialirkan ke dalam drum. Suhu dan aliran udara diatur sesuai dengan jenis bahan dan kebutuhan pengeringan. Udara panas ini kemudian mengalir melalui bahan yang ada di dalam drum.
Pengeringan: Ketika drum berputar, bahan yang ada di dalamnya terus-menerus bergerak, sehingga permukaan bahan secara berkala terpapar oleh udara panas. Panas dari udara tersebut menguapkan air yang ada di dalam bahan menjadi uap air.
Sirkulasi Udara: Sistem sirkulasi udara memastikan bahwa udara panas terdistribusi secara merata di dalam drum dan mengenai seluruh permukaan bahan. Sirkulasi ini membantu mencapai pengeringan yang efisien dan seragam.
Pengumpulan Uap Air: Uap air yang dihasilkan selama proses pengeringan diarahkan keluar dari drum melalui sistem ventilasi atau sistem koleksi uap air. Uap air ini kemudian dikondensasikan atau dihilangkan, sehingga bahan kering dapat dihasilkan.
Pendeteksian Kadar Air: Beberapa mesin rotary dryer dilengkapi dengan sensor untuk mendeteksi kadar air dalam bahan yang sedang dikeringkan. Sensor ini membantu mengawasi proses pengeringan dan memastikan bahwa bahan dikeringkan hingga mencapai kadar air yang diinginkan.
Pengeluaran Bahan Kering: Setelah proses pengeringan selesai, bahan kering dapat dikeluarkan dari drum pengering melalui pintu yang telah disediakan. Produk jadi tersebut siap untuk digunakan atau diproses lebih lanjut.



Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!